Karya Indonesia – Puasa hanya menahan lapar dan haus tanpa mengenal allah, bisa dikategorikan puasa ramadan seseorang akan sia-sia.
Berpuasa terutama dibulan suci ramadan ini merupakan kewajiban setiap umat muslim diseluruh dunia tak terkecuali Indonesia.
Esensi puasa tidak hanya menahan lapar dan haus, melainkan untuk meningkatkan ketaqwaan kepada allah swt.
Ketaqwaan kepada allah adalah puncak kedekatan hamba kepada sang pencipta atau allah maka haruslah hambanya mengenal dekat allah salah satu caranya melalui puasa ramadan.
Adi hidayat mengatakan barang siapa berpuasa hanya sekedar menahan lapar dan haus tidak mengenal allah maka sia sialah puasa tersebut.
“Cuman menahan lapar dan puasa? yang dituju apa? puncak puasa itu tattaqun itu meningkatnya taqwa, taqwa itu puncak kedekatan kita kepada allah,”terangnya.
“Orang taqwa disebut taqi jamaahnya disebut mutaqqin. kapan menjadi muttaqin? Ketika punya keyakinan sama allah walaupun tak tampak dalam pandangan kita,”jelasnya.