Karya Indonesia – Nama Septian Bagaskara mencuat dalam daftar skuad sementara Timnas Indonesia yang dirilis Patrick Kluivert pekan lalu. Striker Dewa United berusia 27 tahun ini bertekad memanfaatkan kesempatan ini sebagai momentum untuk membuktikan diri di level internasional.
Antusiasme Tinggi Usai Dipanggil Kluivert
Septian mengaku tak menyangka mendapat kepercayaan membela Skuad Garuda. “Ini mimpi sejak kecil. Saya sangat bersyukur dan siap memberikan yang terbaik,” ujarnya dalam wawancara dengan Liga 1 .
Pemanggilan ini menjadi spesial bagi Septian karena ia kerap terlewat dari skuad Timnas di era pelatih sebelumnya. Kini, performa apiknya di Liga 1 2024/2025—dengan 7 gol dalam 23 laga—membuat Kluivert kepincut. Ia hanya kalah dari rekan setimnya, Egy Maulana Vikri (11 gol), dalam daftar top skor lokal.
Persiapan Hadapi Australia dan Bahrain
Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga krusial: tandang ke Australia (20/3/2025) dan menjamu Bahrain (25/3/2025) dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Septian siap bersaing dengan striker lain seperti Ramadhan Sananta, Hokky Caraka, dan debutan Ole Romeny untuk merebut posisi inti.
“Persaingan sehat. Saya akan support rekan-rekan, tapi jika diberi kesempatan main, pasti saya maksimalkan,” tegasnya.
Kiprah Septian: Dari Manchester United Soccer School ke Timnas
Septian bukanlah nama baru di sepak bola Indonesia. Pemain kelahiran Lamongan ini pernah menimba ilmu di Manchester United Soccer School pada 2017 dan konsisten menjadi andalan Dewa United sejak promosi ke Liga 1.
Musim ini, ia menjadi ujung tombak lini serang dengan kombinasi kecepatan dan naluri gol. Pelatih Dewa United, Jan Olaf Immel, bahkan menyebutnya sebagai “pemain yang bisa mengubah jalur pertandingan”.
Komentar Kluivert
Patrick Kluivert, yang memanggil Septian ke skuad, menilai striker ini memiliki kualitas untuk menambah daya gedor Timnas. “Septian tunjukkan konsistensi di klub. Kami butuh pemain yang haus gol,” ujar Kluivert dalam konferensi pers, Minggu (10/3).
Harapan Suporter
Panggilan Septian disambut positif oleh suporter. Banyak yang berharap ia bisa menjadi solusi krisis striker lokal. “Septian punya insting gol bagus. Semoga bisa jadi kejutan di laga nanti,” kata Dwiki, salah satu suporter Garuda di Jakarta.