Karya Indonesia – Rahayu Saraswati Djojohadikusumo , yang akrab disapa Sara, terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Tunas Indonesia Raya (PP Tidar) untuk periode 2025—2030.
Pemilihan ini berlangsung dalam Kongres IV Tidar di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (18/5/2025), dengan dihadiri oleh perwakilan pengurus daerah dari 38 provinsi di Indonesia serta sembilan perwakilan pengurus luar negeri dari sembilan negara.
Amanah Baru untuk Perjuangan Kaum Muda
Dalam sambutannya setelah terpilih, Rahayu menegaskan bahwa dirinya menerima amanah besar untuk melanjutkan perjuangan Tidar sebagai sayap pemuda dari Partai Gerindra .
Ia bertekad memastikan adanya keterwakilan anak muda terbaik di berbagai tingkatan kepemimpinan, baik di legislatif maupun eksekutif.
“Dan tentunya mendapatkan amanah yang sangat penting, meneruskan perjuangan Gerindra di kalangan anak muda. Kami ingin memastikan adanya keterwakilan pemuda/pemudi yang memang terbaik,” kata Rahayu seusai kongres.
Ia juga menyampaikan komitmennya untuk menjadikan Tidar sebagai organisasi yang inklusif dan berkontribusi nyata bagi perkembangan kaum muda di Indonesia.
Salah satu fokus utama adalah mendorong generasi muda untuk menjadi calon pemimpin masa depan, baik sebagai wakil rakyat maupun kepala daerah, dalam ajang pemilihan umum mendatang.
Dorong Kemenangan Gerindra di Pemilu 2029
Sebagai bagian integral dari Partai Gerindra , Rahayu menegaskan bahwa salah satu prioritas utama Tidar adalah memenangkan Partai Gerindra pada Pemilu 2029 . Selain itu, ia berkomitmen untuk memastikan Prabowo Subianto kembali terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia untuk periode kedua.
“Untuk itu, kami akan menyusun kepengurusan baru dengan memilih putra/putri terbaik di dalam organisasi agar kaderisasi berjalan dengan baik. Ini adalah langkah strategis untuk memastikan regenerasi kepemimpinan yang kuat,” ujarnya.
Capaian dan Representasi Perempuan di Tidar
Rahayu juga menyoroti capaian Tidar saat ini, termasuk keberhasilan organisasi mengantarkan sejumlah kadernya ke posisi strategis di pemerintahan.
Saat ini, ada beberapa anggota Tidar yang duduk sebagai anggota DPR RI , termasuk dirinya sendiri, serta tujuh kader yang telah menjadi kepala daerah.
Selain itu, ia menyoroti kemajuan representasi perempuan di tubuh organisasi. Saat ini, ada sebelas perempuan yang menjabat sebagai ketua Pengurus Daerah (PD) Tidar di berbagai wilayah. Hal ini menunjukkan komitmen Tidar untuk memberikan ruang lebih besar bagi perempuan dalam kepemimpinan.
“Tidar bakal lebih inklusif lagi ke depannya. Tentunya kami menunjukkan ini bukan hanya narasi, melainkan bukti nyata bahwa kami akan melakukan yang terbaik untuk pemuda Indonesia,” tegas Wakil Ketua Komisi VII DPR RI tersebut.
Visi Inklusif dan Berorientasi Masa Depan
Dalam pidatonya, Rahayu menegaskan bahwa Tidar tidak hanya berfokus pada pencapaian politik jangka pendek, tetapi juga berkomitmen untuk memberdayakan kaum muda secara holistik.
Organisasi ini akan terus berupaya menciptakan ekosistem yang mendukung inovasi, pendidikan, dan kewirausahaan bagi generasi muda.
“Kami ingin membawa Tidar menjadi rumah besar bagi semua anak muda Indonesia, tanpa memandang latar belakang. Kami ingin memastikan bahwa setiap pemuda memiliki kesempatan yang sama untuk berkarya dan berkontribusi bagi bangsa,” tambahnya.
Menuju Era Baru Kaum Muda
Terpilihnya kembali Rahayu Saraswati sebagai Ketua Umum PP Tidar menunjukkan kepercayaan besar dari para kader terhadap kepemimpinannya.
Dengan visi yang jelas dan komitmen kuat untuk memperkuat kaderisasi serta mendukung agenda politik Partai Gerindra , Tidar diharapkan dapat menjadi motor penggerak bagi kemajuan kaum muda di Indonesia.
