Menu

Dark Mode
Dua Pelaku Pelecehan Seksual Anak Disabilitas di Jakarta Timur Ditangkap Polisi

Daerah

Ratusan Peserta Meriahkan Medhayoh Night Run di Bojonegoro, Dihadiri Menko PMK

Perbesar

Karya Indonesia, Bojonegoro — Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dalam rangkaian HJB melaksanakan Medhayoh Night Run: Mlayu Bareng, Seneng Bareng,Sabtu (1/11/2025).

Ajang lari malam ini menghadirkan dua kategori, 5K dan 10K, yang diikuti pelajar, komunitas lari, hingga masyarakat umum. Start dilakukan di Jl. Mastumapel (depan Pendopo Malowopati).

Kategori 10K dilepas langsung oleh Menko PMK Pratikno, didampingi Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, Wakil Bupati Nurul Azizah, Ketua TP PKK Cantika Wahono, serta jajaran Forkopimda.

“Ini namanya fun run, jadi lari tapi juga menyenangkan. Lari mencapai tujuan, tidak boleh lari dari kenyataan,” ujar Pratikno disambut tawa peserta.

Pratikno juga berharap kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan dan gaya hidup sehat masyarakat.

“Selamat merayakan Hari Jadi Bojonegoro. Semoga semuanya sehat, aman, dan bahagia,” ucapnya.

Usai kategori 10K, giliran pelari 5K diberangkatkan oleh Wakil Bupati Nurul Azizah. Suasana semakin semarak dengan gemerlap lampu kota, musik pengiring, dan semangat peserta yang menular.

Menurut Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Bojonegoro, Arief Nanang Sugianto, kegiatan ini sengaja digelar malam hari agar peserta dapat menikmati suasana kota Bojonegoro yang indah di bawah cahaya lampu.

“Kami juga berkolaborasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menghadirkan hiburan musik oklik dan keroncong di sepanjang rute,” jelasnya.

Selain adu cepat, Medhayoh Night Run juga menyuguhkan hiburan seperti penampilan DJ, undian hadiah, dan penghargaan untuk kostum unik serta pelari tercepat.

Di antara ratusan peserta, muncul kisah inspiratif dari Satria Manggala (12), pelari muda asal Kauman, yang berhasil finis lebih dulu di kategori 5K.

“Saya latihan tiga kali seminggu setelah pulang sekolah. Senang sekali bisa ikut lari malam-malam dan sampai finish duluan,” ujarnya polos.

Cerita lain datang dari Nafeeza Joza (10), pelari asal Padangan yang meraih juara tiga kategori wanita 10K.

“Awalnya deg-degan karena jaraknya jauh, tapi senang bisa sampai finish dan dapat juara,” kata Nafeeza dengan senyum bangga.

Dengan tawa, keringat, dan semangat kebersamaan, Medhayoh Night Run menjadi simbol nyata filosofi “Mlayu Bareng, Seneng Bareng” — berlari bersama merayakan kesehatan, kebahagiaan, dan kebersamaan masyarakat Bojonegoro di usia ke-348.

Facebook Comments Box

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Nyafica Jesica Putri, Juara Lomba Bertutur yang Hidupkan Kearifan Lokal Bojonegoro

1 November 2025 - 13:16 WIB

Bukti Komitmen Pemkab, Bojonegoro Salurkan BLT

31 October 2025 - 20:10 WIB

Edi Susanto Resmi Dilantik Jadi Sekda Bojonegoro, Bupati Wahono: Siap Bersama Memimpin ASN Menuju Birokrasi yang Solid

30 October 2025 - 17:29 WIB

Bojonegoro Beri Insentif ke Marbot, Modin Perempuan, dan Ta’mir Masjid, Bentuk Kepedulian Pemerintah

29 October 2025 - 16:10 WIB

Pemkab Bojonegoro Sidak ke SPBU Terkait Laporan Warga Terjadi Gangguan Mesin Sesaat Isi Bahan Bakar

28 October 2025 - 15:00 WIB

Trending on Daerah